" abah " itu fikirannya berputar putar , seraya berkata " sudah sekarang kamu tunggui parto di sana, aku tak ngurusi cari duit buat pengobatan dan biaya motor temen mu yang ringsek itu , atau aku di penjara ! "
Firman masih tidak percaya bagaimana ini bisa terjadi ? tiba tiba masalah begitu runyam dan bertubi tubi menghujam. Gara gara Laila , atau Gara gara kecerobohannya ?
orang bersepeda onthel yang nyeberang dan di tabraknya malam jumat itu ternyata tetangga tak jauh dari rumahnya. Roda depan speda onthel parto jadi angka delapan , dan saat kejadian tubuh parto hilang nyungsep di bawah pohon pisang . Orang orang berlarian setelah mendengar suara "brak !!" yang memecah kesunyian malam jumat itu . Untung tapi tidak untung , Firman yang pernah ikut beladiri itu tubuhnya salto dan berguling guling di jalanan beraspal, hanya lecet sedikit , tapi motor butut pinjeman teman itu ringsek cukup parah.
Kuliah diploma satu yang jarang di lakoninya itu terjeda beberapa minggu lantaran harus nunggui parto , kakinya patah dan harus di rawat di sebuah rumah terapi di ujung kabupaten malang . Firman merenungi nasib apesnya dan Laila tidak tahu menahu urusan itu . Laila baru mendengar peristiwa rumit itu setelah beberapa bulan kemudian , itupun dari kabar burung dan gosip., bahwa FIRMAN mabuk berat frustasi gara gara cintanya tak mendapat imbalan sepantasnya dari LAILA kembang desa .....
semenjak peristiwa itu ...........
arrimaya , radiotemen.com - ...REALITA jadi TEXT, text jadi SUARA
